Inisialisasi array
Ada banyak cara untuk melakukan inisialisasi sebuah array. Cara pertama yang sederhana adalah cukup dengan memberikan nilai kepada variabel array.
$branch[] = "
$branch[] = "Surabaya";
$branch[] = "Medan";
Jika tanda kurung siku pada variabel array tidak diberikan nilai index, maka secara default maka element sebenarnya bernilai index 0,1,2,.... contoh dibawah akan menghasilkan array yang sama dengan contoh diatas.
$branch[0] = "
$branch[1] = "Surabaya";
$branch[2] = "Medan";
Dalam prakteknya, pemberian index dilakukan secara sekuensial atau berurutan. Tetapi dilain hal dapat dilakukan peng-indekkan secara acak sesuai keinginan user.
$branch[20] = "
$branch[22] = "Surabaya";
$branch[23] = "Medan";
print $branch[23] // print
Array tersebut memiliki tiga buah elemen juga tetapi indeksnya merupakan bilangan acak yaitu 20, 22, 23.
Jika menginginkan jumlah dari elemen array yang terdapat pada sebuah variabel array, dapat digunakan fungsi count(). Fungsi tersebut mengembalikan nilai fungsi berupa integer yang menyatakan jumlah elemen array.
$branch[20] = "
$branch[23] = "
$branch[] = "Medan"; // memiliki indeks 24
// bilangan indeks kedua setelah
// bilangan indeks terbesar
print count ($branch) // print 3
print $branch[] // print nothing
print $branch[24] // print
Cara lain untuk menginisialisasi array adalah dengan konstruksi array array(). Nilai dikirimkan kedalam array yang akan diberikan.
$branch = array("
print $branch[2]; // print Medan
Jika user ingin mengesampingkan indeks secara default, operator (=>) dapat digunakan untuk memberikan indeks spesifik untuk elemen array. Pada contoh sebelumnya $branch memiliki tiga elemen dengan indeks 0, 1, dan 2. jika user menginginkan array dengan basis satu (indeks dimulai dari 1, 2, 3, ...), maka dapat dituliskan dengan menggunakan operator (=>).
$branch = array(1 => "Semarang", "Surabaya", "Medan");
$city = array("Solo", 7 => "Gresik", "Brastagi");
print $branch[3]; // print
print $city[8]; // print Brastagi
kazuya_pitak's